Iklan

terkini

Sudah Belasan Tahun Tak Diperbaiki, Jalan Kuburan di Gampong Ini Jadi Kolam Lumpur

Chaidir
25 Mei 2025, 2:28:00 PM WIB Last Updated 2025-05-25T07:29:07Z
Portalssi, Aceh Besar : Jalan menuju kuburan umum di Dusun Popeh, Gampong Tanjung Selamat, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar, makin memprihatinkan. Sudah belasan tahun tak kunjung diperbaiki, kini jalan itu berlubang besar dan berubah jadi kolam lumpur saat hujan. Warga bahkan seringkali harus swadaya membeli tanah untuk menimbun lubang agar kendaraan bisa melintas.

“Sejak diaspal masa rehabilitasi BRR, belum pernah lagi disentuh anggaran pembangunan. Kadang kami patungan beli tanah atau batu, supaya bisa lewat. Kalau tidak, ban sepeda motor pun bisa terbenam lumpur,” keluh salah seorang warga, Ahad (25/5/2025).

Menurut warga, jalan tersebut setiap tahun masuk dalam daftar usulan Musrenbang, namun tak pernah muncul dalam dokumen anggaran tahunan ataupun APBK perubahan. “Selalu dijanjikan, tapi ujungnya nihil. Seolah-olah jalan kami tak masuk peta pembangunan kabupaten,” tambah warga lainnya.

Anggota DPRK Aceh Besar dari Komisi IV, Satria Maulana Putra, S.E., M.M., dalam pernyataannya beberapa bulan lalu kepada media, pernah mengungkapkan bahwa banyak infrastruktur jalan desa di Dapil VI yang kondisinya rusak berat dan luput dari prioritas anggaran.

“Beberapa titik lokasi jalan berlubang yang rusak parah antara lain Jalan Tgk Glee Iniem Simpang Barabung, Simpang Tungkop, Jalan Lambitra–Lieue–Lambada Peukan, dan sejumlah jalan penghubung antar desa lainnya. Termasuk juga beberapa kawasan di Kecamatan Darussalam yang belum tersentuh sejak lama,” ujar Satria kala itu.

Ia menyesalkan ketimpangan arah pembangunan infrastruktur yang lebih fokus pada wilayah tertentu saja, terutama jalan-jalan yang dekat dengan kediaman pejabat atau akses ke perumahan elite, sementara jalan menuju fasilitas umum seperti kuburan, meunasah, dan sekolah dibiarkan rusak.

“Kita bisa lihat sendiri, jalan ke kompleks elit atau rumah pejabat mulus. Tapi jalan ke kuburan di gampong malah jadi kubangan. Ini harus dikoreksi secara serius oleh pemerintah,” tegasnya.

Desakan untuk Pemerintah Bertindak

Satria dalam pernyataan itu juga mendesak Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, khususnya Dinas PUPR, agar melakukan evaluasi menyeluruh dan meninjau langsung kondisi jalan-jalan desa yang kerap dilupakan.

“Jangan hanya duduk di kantor menunggu laporan. Turun ke lapangan, lihat langsung kondisi rakyat. Jalan-jalan seperti ini bukan cuma memengaruhi kenyamanan, tapi juga martabat warga yang harus melewati jalan becek ketika mengantar jenazah ke kuburan,” ujarnya.

Ia menyatakan siap mendukung pengalokasian anggaran pembangunan jalan desa melalui pembahasan di dewan, asalkan pemerintah benar-benar memiliki niat untuk memprioritaskan pembangunan berbasis kebutuhan masyarakat. (*)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Sudah Belasan Tahun Tak Diperbaiki, Jalan Kuburan di Gampong Ini Jadi Kolam Lumpur

Terkini